Membuat Webinar yang Menarik

Webinar merupakan kata gabungan dari web (internet) dan seminar, yang berarti webinar adalah seminar yang diselenggarakan lewat internet. Karena daring alias online, baik pembicara maupun peserta webinar tidak perlu bertatap muka secara langsung, sehingga memudahkan siapapun yang ingin mengikutinya.

Untuk membuat webinar juga sama mudahnya, Anda dapat menggunakan aplikasi gratis seperti Zoom atau Google Meet. Pelaksanaannya pun tidak ribet, cukup laptop (atau ponsel) dan koneksi internet yang stabil.

Nah, karena kemudahan-kemudahan tersebut, semua orang dapat membuat webinar, bahkan memberikannya secara gratis.

Bagaimana cara membuat webinar yang menarik dan “berbeda” dari yang lain?

1. Bawakan topik yang spesifik

Semakin spesifik topiknya, semakin sedikit potensi pesertanya. Namun, peserta yang sedikit itu akan sangat tertarik dengan topik yang Anda bawakan.

Kalau Anda sedang mencari peluang bisnis di masa pandemi, apakah Anda lebih tertarik dengan webinar tentang wiraswasta secara umum, atau webinar yang topiknya, “Peluang Bisnis di Masa Pandemi”?

Seperti kata Paul Graham, seorang investor kawakan, “Lebih baik membuat segelintir orang cinta mati dengan produk Anda, daripada banyak orang yang sikapnya biasa saja 🤷.”

2. Usahakan komunikasi dua arah

Webinar yang diselenggarakan seperti kuliah, dimana durasinya lama dan pesertanya cenderung pasif, pasti membosankan. Ujung-ujungnya pasti tidak efektif, karena ilmu yang Anda ajarkan tidak dapat diserap dengan baik oleh peserta yang mengantuk atau pikirannya menerawang ke hal yang lain.

Beberapa hal yang dapat Anda lakukan:

a. Minta seluruh peserta untuk saling memperkenalkan diri

Setelah memperkenalkan diri Anda ke seluruh peserta, kalau jumlahnya tidak banyak, ajak mereka untuk memperkenalkan diri juga. Untuk jumlah peserta di bawah lima, minta setiap orang untuk sharing nama, dari mana, dan tujuan mereka ikut webinar. Untuk belasan orang, cukup nama saja. Jangan lupa minta semua orang untuk menyalakan kamera.

b. Sesekali, tanya peserta kalau ada pertanyaan

Setiap selesai suatu topik, berhenti sebentar dan minta respon peserta. Ini penting untuk melihat apakah mereka masih “nyambung” dengan topik yang Anda bawakan. Anda juga dapat bertanya ke orang tertentu, misalnya, “Mas Budi, apakah materinya cukup jelas? Ada pertanyaan?”

đź’ˇ Tips: Anda mungkin membutuhkan asisten yang juga hadir di webinar untuk menjaga waktu agar tidak molor, dan mendorong peserta untuk bertanya di chat room.

3. Berikan “langkah selanjutnya” menjelang webinar selesai

Menjelang webinar selesai, berikan action items kepada peserta. Tanpa ini, peserta akan merasa, “Sudah selesai? So what?

“Langkah selanjutnya” ini bisa berupa jadwal webinar berikutnya, atau hal-hal tertentu yang Anda ingin peserta webinar lakukan atau ketahui. Kalau Anda “jualan”, ini adalah momen yang tepat untuk mempromosikan produk Anda.

Ada baiknya Anda berikan “teaser” di awal webinar supaya peserta tahu bahwa “ada sesuatu di akhir webinar” dan tidak keluar di tengah jalan.

4. Berikan sertifikat untuk yang mengikuti webinar sampai tuntas

Anda mungkin berpikir, “Yang penting kan ilmunya!” Benar, tapi tidak ada salahnya memberikan “bukti” bagi mereka yang sudah menghadiri webinar Anda. Pemberian sertifikat juga menjadi insentif bagi peserta untuk mengikuti webinar Anda sampai tuntas. Bagus juga untuk branding Anda.

Tentunya, sertifikat yang Anda berikan tidak boleh asal-asalan, karena sertifikat yang jelek justru bisa menjadi bumerang untuk Anda. Peserta yang bangga dengan sertifikat yang Anda berikan, bangga mengikuti webinar Anda.

Penutup

Membuat webinar yang menarik memang menantang, tapi hasilnya worth it kok.

Kesulitan membuat sertifikat untuk webinar? Gunakan Momenial untuk membantu Anda. Sertifikat buatan Momenial lebih unggul karena dapat di-posting di media sosial seperti LinkedIn, dapat dipasang di CV, dan bahkan dapat dicetak dengan kualitas tinggi.

Ubah Webinar Anda menjadi Permainan: 5 Strategi Engagement yang Menyenangkan

Baca artikel →

Webinar Gratis, Bersertifikat dan Bermanfaat

Baca artikel →